Opini Public dalam Publik Relation
Opini public
publik
dalam publik relation secara lebih spesifik adalah sekelompok orang yang
menjadi sasaran kegiatan public relation,- artinya, kelompok yang harus
senantiasa dihubungi dan diperhatikan dalam rangka pelaksanaan fungsi public
relation. Pengertian Opini Publik Opini publik adalah pendapat umum yang
menunjukkan sikap sekelompok orang terhadap suatu permasalahan. (Prof. W. Doop)
Opini publik adalah ekspresi segenap anggota suatu kelompok yang berkepentingan
atas suatu masalah. (William Abig).
Dari definisi di atas, maka terdapat beberapa unsur penting
dalam proses terbentuknya opini publik, yaitu:
- Opini publik terbentuk atas suatu hal yang penting.
- Opini publik merupakan campuran dari berbagai macam pikiran, kepercayaan. paham, anggapan, prasangka dan hasrat.
- Opini publik bukan suatu hal yang baku dan dapat berubah-ubah.
- Opini publik sangat peka terhadap peristiwa.
- Secara psikologis, opini pada dasarnya ditentukan oleh pandangan dan kepentingan pribadi/golongan.
Pembentukan Opini Public
Terbentuknya opini publik pada dasarnya seperti urut-urutan di bawah:
- Ada kejadian/informasi.
- Kejadian tersebut kemudian dicerna dan dikaji sesuai latar belakang masing-masing publik yang mengkajinya, tergantung kelompok publik masing-masing. Ada yang mengkaji berdasarkan fakta, ada yang berdasarkan sentimen, harapan, prinsip dan sebagainya.
- Hasil kajian tersebut lah yang kemudian disebut sebagai opini publik, opini dari masing-masing publik atas suatu kejadian, yang dikaji sesuai dengan sudut pandang masing-masing publik tersebut (bisa juga karena kepentingan atas suatu golongan).
Kemampuan Opini Publik
Opini publik dapat memberikan pengaruh-pengaruh yang besar terhadap kejadian-kejadian umum, contohnya adalah sebagai berikut:
- Opini publik dapat memperkuat undang-undang atau peraturan, sebab tanpa dukungan opinipublik maka perundangan akan sulit dijalankan.
- . Opini publik merupakan pendukung moril dalam masyarakat.
- . Opini publik merupakan pendukung eksistensi lembaga-lembaga sosial.
Kaitan Opini Publik
Terhadap Citra Kegiatan Kehumasan Suatu Organisasi/Perusahaan
Dikarenakan oleh
besarnya kemampuan opini publik terhadap kejadian pada umumnya, seperti yang
sudah disebutkan di atas, maka hal yang sama juga dapat terjadi terhadap
suatu perusahaan/organisasi dan kegiatan kehumasannya dan kaitannya dengan
opini yang dimiliki publik terhadapnya, misalnya sebagai berikut:
- Opini Publik dapat meninggikan atau mengecilkan citra suatu organisasi. Misal, kegiatan CSR yang dilakukan oleh suatu organisasi dapat menimbulkan citra positif organisasi tersebut dan membentuk suatu opini publik yang positif. Sementara jika misalnya ada pemberitaan korupsi yang dilakukan oleh salah satu anggota di dalam sebuah organisasi, maka dapat menimbulkan opini publik yang negatif.
- Opini publik menentukan tingkat kepercayaan publik (masyarakat) terhadap suatu organisasi/perusahaan. Tingkat kepercayaan ini yang nantinya akan mempengaruhi keputusan-keputusan masyarakat terhadap produk yang dimiliki oleh organisasi tersebut.
- Opini publik dapat mempengaruhi eksistensi atau keberadaan sebuah organisasi/perusahaan. Jika opini publik adalah negatif terhadap sebuah organisasi, maka mereka tidak akan mengizinkan keberadaan organisasi tersebut di daerah tempat mereka tinggal, juga tidak akan mengijinkan anggota keluarga maupun kenalan mereka untuk bekerja/bergabung di dalam organisasi tersebut.
Sumber Materi dan Refrensi :
Materi dasar - dasar Public relation
Materi dasar - dasar Public relation
Komentar
Posting Komentar